Vinicius Junior Vs. Perez: Perang Gaji di Santiago Bernabéu!

Brad Crawford

Vinicius Junior Vs. Perez: Perang Gaji di Santiago Bernabéu!

Wilwatikta.ac.id, Real Madrid tengah menghadapi dilema pelik. di/”>Di tengah kesuksesan mendatangkan empat pemain baru dan rencana penjualan beberapa pemain bintang seperti Rodrygo Goes, Ferland Mendy, dan David Alaba, negosiasi kontrak vinicius/”>Vinicius Junior justru menjadi batu sandungan. Pemain asal Brasil ini meminta gaji selangit, mencapai angka fantastis sekitar Rp 478 miliar per tahun, sebuah angka yang akan membuatnya menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di klub, melampaui Kylian Mbappé.

Namun, Presiden Florentino Pérez bersikap tegas menolak permintaan tersebut. Ia enggan mengulang kesalahan masa lalu seperti kasus Sergio Ramos, di mana tuntutan gaji yang tinggi menciptakan ketegangan dan masalah internal. Bahkan, pengamat sepak bola Spanyol, Rafa Alkorta, mengingatkan Vinicius untuk tidak terlalu memaksa, mengingat konsekuensi buruk yang bisa terjadi jika tuntutannya terlalu berlebihan.

Vinicius Junior Vs. Perez: Perang Gaji di Santiago Bernabéu!
Gambar Istimewa : gilabola.com

Perselisihan ini bukan tanpa alasan. Vinicius, yang kontraknya tersisa kurang dari dua tahun, baru saja melewati musim yang kurang konsisten. Real Madrid pun memilih untuk menunggu dan melihat perkembangan performanya musim ini sebelum melanjutkan negosiasi. Klub menilai menaikkan gaji pemain yang belum menunjukkan performa terbaiknya bukanlah langkah yang bijak.

Situasi ini juga diwarnai oleh ketertarikan klub-klub Arab Saudi. Namun, laporan dari Cadena SER menyebutkan bahwa belum ada tawaran konkret, karena diyakini Vinicius masih ingin berkarier di Eropa demi peluang tampil di Piala Dunia 2026. Real Madrid, di tengah persaingan yang ketat dan pertimbangan finansial, harus berhitung cermat. Mereka ingin mempertahankan bintangnya, tetapi juga menjaga stabilitas keuangan klub agar tetap kompetitif di level tertinggi. Masa depan Vinicius di Santiago Bernabéu kini berada di ujung tanduk, tergantung pada performanya di lapangan.

Also Read

Tags

Tinggalkan komentar