Kapten Lebanon, Mohamad Haidar, menyampaikan permohonan maaf atas permainan keras timnya saat melawan Timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025). Pertandingan FIFA Matchday tersebut berakhir imbang tanpa gol. Strategi bertahan ketat Lebanon, disertai penggunaan waktu berlebih, mengakibatkan lima kartu kuning untuk tim tamu.
Haidar menegaskan tak ada niat untuk memprovokasi. “Mohon maaf atas kejadian di lapangan. Ini sepak bola. Kami tak ingin berseteru atau membuat masalah,” ujarnya. Ia juga meminta pengertian publik Indonesia atas strategi bertahan yang diterapkan timnya, mengatakan Indonesia pun akan memakai taktik serupa saat melawan tim kuat seperti Argentina atau Brasil di Piala Dunia.

Meskipun permainan keras tersebut, Haidar optimis Timnas Indonesia akan lolos ke Piala Dunia 2026. Ia mendukung penuh langkah Garuda menghadapi Irak dan Arab Saudi di putaran keempat kualifikasi pada Oktober mendatang. Indonesia akan melawan Arab Saudi pada 8 Oktober dan Irak pada 11 Oktober 2025. Dukungan Haidar ini menjadi suntikan semangat bagi Timnas Indonesia dalam perjalanannya menuju Piala Dunia. Debut Adrian Wibowo di laga ini juga menjadi catatan menarik.





