Wilwatikta.ac.id, Demam "Lord of the Rings” di awal tahun 2000-an membuka banyak pintu bagi para aktornya. Sean astin/”>Astin, pemeran Samwise Gamgee, ternyata punya ambisi besar: menyutradarai film superhero “fantastic/”>Fantastic Four” dengan sentuhan pop yang unik.
Astin mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersemangat untuk menggarap proyek ini. Ia bahkan sampai mengumpulkan semua naskah “Fantastic Four” yang beredar di Hollywood, termasuk yang sempat dikerjakan oleh Chris Columbus, sutradara dua film “Harry Potter” pertama.

Tak hanya itu, Astin juga berinisiatif menemui Columbus, yang pernah menulis naskah film “The Goonies” yang dibintangi Astin saat kecil. Ia ingin meminta izin untuk menyutradarai “Fantastic Four”. Columbus pun memberikan naskahnya kepada Astin.
Astin kemudian berkeliling dunia mengunjungi berbagai studio efek visual, termasuk Weta Workshop yang mengerjakan efek di film “Lord of the Rings”. Ia ingin memastikan bahwa filmnya akan menggunakan teknologi mutakhir.
Yang menarik, Astin mengaku bahwa dirinya sebenarnya tidak terlalu familiar dengan komik “Fantastic Four”. Ia bahkan membeli semua komik “Fantastic Four” di sebuah toko buku untuk mempelajari lebih dalam tentang karakter-karakter tersebut.
Astin juga punya ide untuk menggandeng Christina Aguilera, penyanyi pop yang sedang naik daun saat itu, untuk memerankan Sue Storm alias Invisible Woman. Sayangnya, pertemuan dengan Aguilera tidak pernah terwujud.
Meskipun proyek ini akhirnya gagal terealisasi karena Astin belum memiliki pengalaman menyutradarai film panjang, ia sempat mengusulkan nama Michael Chiklis untuk memerankan The Thing. Chiklis akhirnya benar-benar memerankan karakter tersebut dalam film “Fantastic Four” tahun 2005. Astin juga sempat mendekati Cameron Diaz untuk peran Sue Storm, namun Diaz menolak karena tidak ingin memakai makeup superhero. Meskipun tidak berhasil menyutradarai filmnya, Sean Astin mungkin telah menjadi faktor penting dalam membawa Fantastic Four ke layar lebar.





